OGAN ILIR, FOKUSKINI.ID – Warga Ogan Ilir di hebohkan dengan beredarnya Vidio fulgar bagian sensitif wanita, yang sedang video call (VC) dengan seorang pria di kamar mandi tanpa busana.
Dua vidio singkat bak “iklan sabun mandi ” yang beredar luas ini sengaja direkam oleh sang pria, yang merupakan tenaga honorer di Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir berinisial R dan sudah berkeluarga. Sedangkan pemeran wanita berusia 30 tahun berstatus gadis inisial I, seorang oknum tenaga kesehatan (nakes) salah satu puskesmas di Kabupaten Ogan Ilir (OI), Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel).
Dalam adegan vidio yang terlihat sedang di kamar mandi itu, terlihat si I sedang mengobrol dengan R sembari menunjukan bagian dada dan gerakan memancing syahwat sembari membersihkan bagian tubuhnya depan camera ponsel miliknya. Sementara tanpa disadari I percakapan tersebut di rekam R.
Saat dikonfirmasi awak media terkait vidio yang beredar, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Ogan, Ilir Edy Rahmat mengaku memang ada anggotanya inisial R tersebut dan pihaknya masih akan mendalaminya.
“Kita selidiki dulu, dan akan kita panggil anggota kita yang terduga di video itu, infonya berinisial R. Kabarnya ia sudah berkeluarga, tapi akan kita cek lagi kebenarannya,”
Di tempat terpisah, Kepala Puskesmas tempat si oknum nakes bekerja, Ruhul Amin mengakui kebenaran video tak senonoh itu.
Pihaknya sudah melihat video tersebut lebih kurang satu bulan lalu yang dari seseorang oknum tidak mereka kenal.
“Ya benar di video itu, wanitanya nakes kita, inisial I. Kita terima video itu dari seorang pria yang tak kami kenal lebih kurang tiga pekan. Atau lebih kurang satu bulan lah,” ujar Ruhul, Senin (17/7/2023).
Rahul mengatakan, pihaknya sudah meminta si nakes untuk melaporkan hal ini ke pihak berwajib.
Disinggung bagaimana reaksi si nakes saat pihaknya memberitahukan soal video tersebut, Ruhul mengaku kalau si nakes tidak tahu ada rekaman video tersebut.
“Ketika ia tahu dapat kiriman itu, kontan ia bereaksi, menangis dan menyesali perbuatannya ”
Diakhir wawancara Ruhul juga menambahkan ,pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir sudah menghubungi pihaknya terkait video tersebut. (Hendra)
