Palembang, Focuskini
Bake House salah satu cafe kekinian di Kota Palembang, Sumatera Selatan yang Instagramable. Cocok untuk nongkrong anak muda masa kini, sebab menyediakan kue-kue ala Eropa dengan harga terjangkau.
Pemilik Bake House Pipit Permatasari menyampaikan jika keinginannya membuka cafe tersebut karena ingin menyalurkan keahlian memasaknya, yang mana ia memang telah mempelajari dunia tata boga selama lebih kurang 10 tahun.
Sebelumnya, ia merupakan alumnus Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) NHI Bandung, yang mana ia memasak untuk semua orang dalam pesawat, penumpang pramugari dan pilot. Saat itu, ia dituntut on time dan harus membuat cita rasa tetap lezat dan juga ditarget disiplin, serta harus terburu-buru selesai mengikuti jam mereka.
“Saya membuka Bake House sudah 5 tahun terakhir, sejak 29 November 2019. Saya pernah pernah merasakan sensasi masak sembari terbang di dalam pesawat, karena pernah menjadi juru masak di maskapai Garuda Indonesia sejak tahun 2013. Rasanya menantang, antara mengejar kecepatan, terpacu waktu, dan khawatir karena turbulensi,” ujar wanita kelahiran Padang itu, Selasa (23/9/2024).
Selain itu, Pipit juga pernah berkesempatan menjadi chef di Afrika tepatnya di lingkungan kementerian setempat karena ia ikut suaminya yang bekerja di Angola, Afrika.
“Selama di sana saya cukup mendapat pengalaman baru, seperti harus dikawal setiap perjalanan ke luar rumah sebagai bentuk pengamanan diri di tengah kehidupan negara konflik. Sempat ada cerita teman ke luar rumah sampai ditodong pistol di kepala sama warga di sana, makanya ke mana-mana harus dikawal,” ungkapnya.
Awal mula dibukanya Bake House, karena dirinya menikah dengan pria asal Palembang. Namun setelah itu ia lebih memilih untuk tinggal di Palembang dan melapangkan hati untuk berpisah sementara dengan sang suami.
Oleh sebab itu, Pipit mulai membuka Bake House. Ia memilih meniti karir baru sebagai pemilik outlet kue. Menurutnya, bagian terpenting dalam hidupnya ialah tetap bisa berada di dapur dan terus berkreasi membuat kue yang memang salah satu hobinya.
“Dulu, sembari menunggu suami pulang karena masih bekerja di Angola, saya buka Bake House. Alhamdulilah perlahan pelanggan mulai bertambah, karena saya mempromosikan cafe ini tidak hanya secara offline tetapi juga secara online,” jelasnya.
Ia mengatakan jika beragam cake dan Pastry dibuat dan dijual dengan harga yang bervariatif, selain itu terus melakukan inovasi untuk tetap menarik pelanggan.
“Tentu saya tetap menjaga cita rasa produk yang saya buat, agar pelanggan tetap setia untuk datang ke cafe saya. Makanan enak bukan hanya dari bahan yang bagus, tapi juga cara memasak dan penyajian yang benar,” kata Pipit.
Setelah berjalannya waktu, di tahun 2024 ini cafe miliknya makin dikenal. Ditambah jaman sekarang banyak anak muda yang memang menyukai tempat-tempat dan makanan unik yang harganya tetap terjangkau.
Pipit menyebut jika ada beragam menu yang bisa pelanggan pilih untuk dicicipi, karena di cafe miliknya ini tidak hanya menjual pastry tetapi juga makanan berat dan bermacam minuman.
“Kita ada dessert, yang paling best seller ya churros. Tapi kalau mau dessert lain juga ada, seperti pudding, tiramisu, dan beberapa lainnya,” kata Pipit.
Kemudian, ada juga snack dan minuman. Para pelanggan bisa memilih minuman yang segar seperti mocktail series atau minuman manis seperti chocolate, greentea.
“Kalau suka kopi juga bisa pesan menu best sellernya, coffee house signature rasanya creamy cocok untuk perempuan yang tidak terlalu suka strong coffee,” ucapnya.
Selain itu, jika ingin menu makan siang Pipit juga menyiapkan main course. Jadi, pelanggan yang ingin makanan berat bisa memesan beef rice bowl atau beberapa menu nasi lainnya.
“Kita juga ada snack loh seperti risol mayo, cream puff dan masih banyak lagi. Kalau mau yang berkuah dan hangat kita juga ada bakso, di jamin rasanya enak karena resepnya dari Bandung asli,” imbuhnya.
Sedikit bocoran, ternyata di Bake House juga bisa memesan kue ulang tahun yang langsung dibuat oleh Pipit dan kagetnya lagi, pesan kue disini juga bisa 3 jam sebelum diambil.
“Kita juga terima pesanan kue ulang tahun, bisa request juga. Disini juga misalkan kalian pesen kue hari ini dan mau diambil di hari ini juga, bisa. Tapi pesannya harus 3 jam sebelum diambil, karena kita buatnya kurang lebiih 2 jam,” tegasnya.
Jadi, di Bake House selain bisa menikmati pastry ala luar negeri, kalian bisa mencicipi menu lain yang tidak kalah enak. Untuk pastry, Pipit juga memiliki menu baru yakni bread butter pudding yang berbahan dasar roti dan susu.
“Untuk pastry saya buat sedemikian rupa biar pelanggan saya bisa menikmati menu ala luar negeri tapi dengan harga yang masih terjangkau. Selain itu, saya membuatnya aesthetic karena biasanya makanan yang lucu dan unik menjadi objek foto bagi pelanggan yang nantinya akan mereka posting di media soial. Jadi untuk tempat dan makanan selalu kami jaga dan kreasikan demi kenyamanan pelanggan,” tutupnya. (Tia)
