Bawaslu Sumsel Antisipasi Politik Uang Melalui Dompet Digital di Pilkada 2024

Politik271 Dilihat

Palembang, Focuskini

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Selatan menyebut jika diperkirakan akan ada potensi politik uang melalui dompet digital.

Hal itu dilihat dari perkembangan zaman sekarang yang semua sudah serba digital, dimana politik uang tidak lagi seperti tahun-tahun sebelumnya yang menggunakan serangan fajar.

“Selain memberikan uang langsung (tunai), dalam pilkada tahun ini kita juga mengantisiapsi politik uang melalui dompet digital,” ujar Ketua Bawaslu Sumsel Kurniawan pada, Senin (18/11/2024).

Menurutnya, ada kemungkinan keberadaan uang tunai akan sulit. Maka potensi peralihan ke dompet digital akan lebih besar.

“Maka, kami akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait soal transaksi politik uang melalui dompet digital ini,” imbuhnya.

Ia mengatakan telah menerima banyak informasi mengenai politik uang menjelang masa pencoblosan.

“Kita sudah ada informasi-informasi terkait politik uang ini, jadi kita akan memperketat pengawasan dengan patroli. Kita akan mulai dari tingkat yang paling besar hingga tingkat TPS,” katanya.

Tidak hanya terkait politik uang, ia mengungkapkan jika Bawaslu juga mengawasi soal pembagian sembako di H-9 pemilihan yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.

“Terutama juga informasi yang beredar di media sosial sedang kita lakukan pengawasan, seperti masalah kritik dan lainnya terhadap paslon,” ungkapnya.

Selain itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan semua bentuk pelanggaran politik.

“Jadi, jika ada pembagian uanh ataupun sembako masyarakat biaa langsung melaporkan hal itu langsung ke Bawaslu atau untuk tingkat lebih kecilnya disa diadukan ke TPS setempat,” ucap dia. (Tia)