Gunung Api Dempo Hembus Abu Vulkanik, BPBD Siapkan Skenario Antisipasi

Sumsel51 Dilihat

Pagaralam,Focuskini

Gunung Api Dempo yang terletak Kota Pagar Alam Sumatera Selata kembali menghembuskan abu vulkanik setinggi 1.300 meter dari permukaan kawah.

Dikutip dari laman facebook Pos Pga Dempo Hembusan abu vulkanik ini terpantau jelas di rekaman CCTV Pos Pemantau gunung api Dempo yang memperlihatkan abu vulkanik membumbung tinggi, Selasa (19/8)

Data dari situs magma.esdm mrnyebutkan, telah terjadi erupsi gunung Dempo, Sumatera Selatan pada tanggal 19 Agustus 2025 pukul 07:48 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.300 m di atas puncak (± 4.473 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih dengan intensitas tebal condong ke arah selatan. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi ± 1 menit 52 detik.

“Saat ini G. Dempo berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi:
Agar masyarakat, pengunjung/wisatawan tidak mendekati dan bermalam (camping) di pusat aktivitas kawah Marapi – G. Dempo dalam radius 1 km, serta arah bukaan kawah sejauh 2 km ke sektor utara, mengingat kawah sebagai pusat letusan dan gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan bagi kehidupan,” tulis akun tersebut

Menyikapi hal ini Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),kota Pagar Alam John Hasman menyatakan pemerintah daerah terus memonitoring setiap perkembangan informasi terkait aktifitas vulkanis gunung api Dempo.

Hingga kini kata John meski intensitas erupsi agak meningkat namun berdasarkan data dari pos pemantau PVMBG yang per hari pihaknya terima status gunung api Dempo masih di tetapkan pada level II Waspada.

“Tadi kami sudah mendapat update pristiwa erupsi dari pos pemantau dan kami lihat PVMBG belum meningkaf status aktifitas vulkanis masih pada level dua waspada,”imbuhnya.

Meski begitu kata John,BPBD kota Pagar Alam tetap menyiapkan skenario antisipasi bencana jika dinamika aktifitas vulkanis gunung api Dempo terus meningkat.

Di beberkannya,BPBD kota Pagar Alam dalam setiap stiuasi kerawanan bencana di dukung oleh personel dan perlengkapan serta logistik yang cukup memadai sehingga jika terjadi bencana alam semisal gunung meletus sudah di siapkan rencana evakuasi hingga penyaluran logistik bagi yang terdsmpak.

“Untuk situasi andai terjadi bencana alam besar kami akan berkolaborasi dengan BPBD provinsi semisal untuk pelaksanaan evakuasi atau penyaluran logistik bantuan dimana saat ini ada 70 personel kami yang selalu siap siaga di tambah bahan makanan yang tersedia di gudang siap di salutkan ke lokasi bencana termasuk tenda pengungsian tersedia,”pungkasnya.(delta)