Palembang, Focuskini
Nusantara secara resmi bernama Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah ibu kota masa depan Indonesia yang rencananya akan diresmikan pada 17 Agustus 2024, bersamaan dengan perayaan hari kemerdekaan Indonesia ke-79. IKN direncanakan akan menggantikan Jakarta yang telah menjadi ibu kota sejak 1961. Terletak di pantai timur pulau Kalimantan yang saat ini menjadi bagian dari provinsi Kalimantan Timur.
Dikatakan Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono pembangunan IKN dimulai pada Juli 2022, pembukaan lahan dan pembuatan jalan akses, dengan pembangunan tahap pertama. IKN bakal menjadi smart city dengan arah yang sudah jelas dengan cara membangun ibu kota baru yang harus dibayangkan di 2045 sebagai sebuah keberlanjutan.
Sementara itu menurut Juru Bicara Otorita IKN di San Fransisco AS, Troy Pantouw usai penandatangan kerjasama dengan sejumlah perusahaan raksasa teknologi di Silicon Valley ini, Cisco, Autodesk dan ESRI mengatakan, IKN adalah sebuah transformasi bukan hanya membangun kota tetapi transformasi peradaban Indonesia di 2045 menjadi bangsa yang lebih kuat dan sejahtera.
“RI ingin naik kelas dari negara berpenghasilan rendah ke berpengasilan tinggi melalui perubahan menjadi kota cerdas dan terkemuka di level dunia,”jelasnya.
Sedangkan Deputi Transformasi Hijau dan Digital Prof. Ali Berawi, menyampaikan bahwa bukan hanya dengan perusahaan-perusahaan dari AS, IKN juga menjalin kerja sama dengan perusahaan dari sejumlah negara besar lainnya. “Semua infrastruktur sedang kami siapkan,” ujar Ali.
Ali mengatakan dalam pembangunan IKN, kolaborasi banyak pihak mutlak diperlukan, termasuk para perusahaan raksasa teknologi di pusat teknologi dunia, Silicon Valley ini.
Mohammed Ali Berawi mengatakan pihaknya selama ini sudah banyak melakukan hal-hal untuk mendukung sistem keberlanjutan dan ramah lingkungan bagi kehidupan manusia. Caranya kata Denise dengan pembangunan pusat data, smart building dan ruang kerja dan internet untuk masa depan.
Vice President Engineering Sustainability Office Cisco, Denis Lee Yeh yang menandatangani MOU ini bersama Deputi Teknologi Hijau dan Digital. Mohammed Ali Berawi mengatakan pihaknya selama ini sudah banyak melakukan hal-hal untuk mendukung sistem keberlanjutan dan ramah lingkungan bagi kehidupan manusia. Caranya kata Denise dengan pembangunan pusat data, smart building dan ruang kerja dan internet untuk masa depan.
Cisco adalah perusahaan yang mengembangkan dan memproduksi perangkat jaringan, telekomunikasi, dan penyediaan layanan solusi teknologi. Cisco akan berpartisipasi dalam instalasi perangkat kota cerdas seperti pengembangan jaringan teknologi sensor dan Internet of Things (IoT) bagi pengumpulan, pengiriman dan pemanfaatan data dan informasi di lapangan. Pengembangan sarana dan prasarana teknologi jaringan konektivitas ini akan bermanfaat bagi berbagai solusi teknologi cerdas seperti pengelolaan air dan energi, manajemen transportasi, bangunan pintar, dan pengelolaan kota.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, juga dilakukan penandatanganan MOU antara Otorita Ibu Kota Nusantara, yang diwakili oleh Deputi Teknologi Hijau dan Digital, Mohammed Ali Berawi dengan Autodesk, oleh Allison Rose, Senior Director, Autodesk Government Affairs and Public Policy. Autodesk adalah perusahaan yang memproduksi berbagai perangkat lunak dan menyediakan layanan solusi digital. Solusi Autodesk digunakan untuk perancangan, pembangunan, dan pengoperasian proyek infrastruktur. Autodesk akan berpartisipasi dalam membantu OIKN dalam merancang kota yang layak huni dan dicintai. Teknologi Autodesk akan membantu peningkatan kinerja perencanaan kota melalui visualisasi, optimasi, dan simulasi perencanaan gedung, ruang publik, dan infrastruktur yang meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan pengelolaan proyek pembangunan. (soimah)