Kementerian Imigrasi Rencanakan Tambah Empat Kantor Pelayanan di Sumsel

Sumsel46 Dilihat

Palembang,Focuskini

Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) merencanakan penambahan empat kantor pelayanan imigrasi di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) untuk memperluas jangkauan serta mendekatkan pelayanan kepada masyarakat hingga ke tingkat kabupaten dan kota.

“Rencana pengembangan ini untuk mempermudah masyarakat mengakses layanan keimigrasian tanpa harus datang ke kota besar,” ujar Menteri Imipas, Agus Andrianto saat meninjau pelayanan di Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Palembang, Senin (13/10/2025).

Agus menyebut tingginya permintaan dokumen keimigrasian tercermin dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Kantor Imigrasi Palembang yang telah melampaui 200 persen dari target.

“Angka tersebut menunjukkan bahwa minat dan kebutuhan masyarakat terhadap layanan keimigrasian, terutama untuk pengurusan paspor sangat tinggi. Pemerintah akan memperluas akses pelayanan agar masyarakat tidak perlu menempuh jarak jauh untuk mengurus dokumen,” imbuhnya.

Ia berharap dengan adanya penambahan kantor pelayanan imigrasi tersebut, masyarakat di seluruh wilayah Sumatera Selatan dapat menikmati layanan yang lebih cepat, mudah, dan merata.

“Pemerintah ingin memastikan bahwa pelayanan publik hadir di tengah masyarakat, bukan masyarakat yang harus mencari pelayanan,” ucap dia.

Saat ini, Sumsel memiliki tiga kantor pelayanan imigrasi, masing-masing berada di Kota Palembang, Kota Lubuklinggau, dan Kabupaten Muara Enim.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang, Khairil Mirza mengatakan rencana penambahan empat kantor baru tersebut telah disiapkan melalui pemetaan wilayah kerja dan kebutuhan pelayanan di daerah.

“Yang pertama di Musi Banyuasin sudah ada unit kerja keimigrasian yang akan ditingkatkan menjadi kantor pelayanan penuh. Selain itu, pengembangan juga dilakukan di Prabumulih, OKI, dan OI,” kata Khairil.

Ia menuturkan jika permintaan pembuatan paspor di wilayah kerjanya juga menunjukkan peningkatan signifikan seiring dibukanya kembali penerbangan internasional melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

“Rata-rata pemohon paspor saat ini mencapai 180 hingga 200 orang per hari, meningkat dari sebelumnya sekitar 150 orang per hari,” ucap dia. (Tia)