Lomba Perahu Bidar Tradisional Sungai Komering 2025, Desa Lubuk Dalam Raih Juara 1

OKI101 Dilihat

OKI, Focuskini

Tim Bidar Lubuk Dalam berhasil menyabet juara pertama pada final lomba perahu bidar Tradisional Sungai Komering, di Kayuagung, Rabu, (20/8). Mereka mengungguli tim Tanjung Menang yang menempati posisi kedua, disusul Jua-jua di urutan ketiga, serta Tanjung Lubuk di tempat keempat.

Final kali ini terasa istimewa. Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) Muchendi Mahzareki turun langsung ke sungai dengan perahu untuk melepas peserta partai puncak pemandangan yang jarang terjadi dalam gelaran serupa sebelumnya. “Bidar tradisional ini adalah kebanggaan masyarakat OKI. Selain itu ketika event seperti ini, perputaran ekonomi tampak terlihat. Antusiasme warga menjadi bukti budaya ini harus terus dilestarikan,” ujarnya.

Lomba yang berlangsung dua hari, 19-20 Agustus, mempertemukan 25 regu dari 14 desa dan 11 kelurahan di Kecamatan Kayuagung. Dari penyisihan hingga final, tepian Sungai Komering tak pernah sepi penonton. Warga berjubel memberi dukungan bagi tim kebanggaan desa masing-masing.

Bupati Muchendi menekankan, suksesnya sebuah acara bukan hanya diukur dari penyelenggaraan, tetapi juga dari dampak ekonomi yang ditimbulkan. “Ketika ada event seperti ini, perputaran uang terasa. UMKM dan pedagang kecil merasakan lonjakan transaksi,” katanya.

Ia berharap lomba bidar tak hanya menjadi tradisi di Kayuagung, tetapi juga dikenal luas hingga ke seluruh Sumatera Selatan. “Budaya ini harus dilestarikan, sekaligus memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tutur Bupati.

Selain itu, Muchendi mengingatkan agar kemeriahan tidak meninggalkan persoalan baru. “Setiap acara pasti menghasilkan sampah. Setelah lomba selesai, lingkungan harus kembali bersih,” tegasnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga OKI sekaligus ketua panitia, Muhammad Amin, menyebut lomba bidar menjadi penutup rangkaian peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di kabupaten itu. “Juara pertama mendapat uang pembinaan Rp10 juta, juara kedua Rp7 juta, juara ketiga Rp5 juta, dan juara empat memperoleh Rp3 juta, selain trofi,” tandasnya. (Hendra)