Palembang, ,Focuskini
Diduga tidak terima anaknya yang masih kecil main ke rumah pelaku yakni EK, diusir. Malah berujung maut, saat korban Yoga (25) hendak menyelesaikan masalah kembali mendatangi rumah EK, Sabtu (30/8/2025), sekitar pukul 19.30.
Peristiwa berdarah ini terjadi berawal saat anak korban (Yoga-red), sedang main kerumah pelaku, kemudian diusirnya.
Setelah itu anak korban mengadu kepada korban. korban yang tidak terima lalu mendatangi rumah pelaku. Sesampainya dirumah pelaku terjadi cekcok mulut sehingga terjadi kejar-kejaran antara korban dan pelaku.
Kemudian pelaku membacok korban dibagian lengan kanan, sisi siku kanan, pergelangan lengan kanan, paha kanan dan betis kanan. kemudian korban. Akibat peristiwa ini korban meninggal dunia karena pendarahan.
Warga yang ramai saat itu tidak ada yang berani untuk mendekati korban dan sekitar kurang lebih 1 jam korban pun baru dilarikan ke RS Bari, Palembang.
Sementara, Kapolsek SU I, Palembang, AKP Hery membenarkan adanya peristiwa tersebut. “ketika mendapati laporan adanya peristiwa ini kita langsung mendatangi TKP (tempat kejadian perkara), untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban ke RS Bari, Palembang, ” katanya.
Lanjut Hery, korban meninggal dunia lantaran mengalami luka bacok dibagian lengan kanan, sisi siku kanan, pergelangan lengan kanan, paha kanan dan betis kanan.
“Untuk motifnya belum kita ketahui, namun peristiwa ini terjadi lantaran korban tidak terima anaknya diusir pelaku, saat anaknya sendang main ke rumah pelaku,” katanya.
Ditambahkan Hery, untuk identitas pelaku sudah dikantongi. ” Dan atas ulahnya pelaku terancam pasal 338 KHUP, tentang pembunuhan,” Tutupnya.(kiki)