Palembang, Focuskini
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, melalui Integrated Terminal (IT) Palembang, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal melalui program strategis pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian. Program ini difokuskan untuk mengatasi tantangan serius yang dihadapi para petani, terutama di Desa Pulau Semambu, terkait masalah kekeringan yang telah lama menghambat produktivitas pertanian.
Dengan menerapkan sistem penyaluran air berbasis energi surya, program ini berhasil menghadirkan solusi jangka panjang untuk pasokan air yang berkelanjutan. Teknologi ini menyediakan akses air bersih bagi masyarakat dan mendukung optimalisasi lahan pertanian, khususnya pada musim kemarau. Sistem pengairan yang terintegrasi ini memungkinkan distribusi air yang lebih efisien dan merata, memastikan lahan pertanian dapat dikelola secara produktif sepanjang tahun.
Dampak positif program ini juga dirasakan oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk anak-anak sekolah dasar di Desa Pulau Semambu. Sebelumnya, mereka harus membawa air 1,5 liter dari rumah setiap hari selama musim kemarau untuk memenuhi kebutuhan air selama mereka berada di sekolah. Kini, kebutuhan tersebut dapat terpenuhi dan mereka dapat lebih fokus pada kegiatan belajar karena infrastruktur yang memadai.
Salah satu petani penerima manfaat program, Untung, menyampaikan apresiasi kepada Pertamina atas program yang diberikan kepada masyarakat Desa Pulau Semambu. Untung berharap, program ini dapat meningkatkan taraf hidup masyarakayt melalui solusi yang memanfaatkan sumber daya terbarukan.
“Kami sangat bersyukur atas bantuan dari Pertamina, program ini telah memberikan harapan baru bagi kami, masyarakat dan khususnya para petani di Desa Pulau Semambu. Kami tidak lagi khawatir akan gagal panen akibat kekeringan,” ungkap Untung.
Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan menegaskan program ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Pertamina untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan berkelanjutan.
“Program pemberdayaan masyarakat ini merupakan bukti nyata bahwa kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat dapat menghasilkan solusi yang berkelanjutan untuk mengatasi permasalahan sosial dan lingkungan, sejalan dengan capaian Sustainable Development Goals (SDGs), Tujuan 1 Tanpa Kemiskinan, Tujuan 2 Tanpa Kelaparan, Tujuan 6 Air Bersih dan Sanitasi Layak, Tujuan 7 Energi Bersih dan Terjangkau, dan Tujuan 13 Penanganan Perubahan Iklim,” tutup Nikho.(soim)
