Ratusan Warga Antusias Padati Lokasi Pasar Murah di Terminal Sako

Ekonomi52 Dilihat

Palembang,Focuskini

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) di Terminal Perumnas Sako, Palembang pada, Rabu (18/9/2025).

OPM ini menjadi bagian dari strategi Pemerintah Provinsi Sumsel dalam menekan laju inflasi dan menjaga keterjangkauan harga pangan.

Wakil Gubernur Sumsel, Cik Ujang menyampaikan jika pasar murah sangat membantu masyarakat dan mendorong agar program serupa digelar secara rutin di berbagai wilayah.

Respons masyarakat sangat positif, antusiasnya sangat tinggi menyambut pasar murah ini. Kami ingin kegiatan seperti ini diperluas agar dampaknya semakin merata,” ujar Cik Ujang saat diwawancarai langsung usai meninjau booth di OPM di Terminal Sako Palembang.

Sementara itu, Kepala Biro Perekonomian Pemprov Sumsel, Hengky Putrawan menjelaskan OPM ini terselenggara atas kerja sama antara Pemprov Sumsel, Bank Indonesia, dan berbagai pihak swasta dan BUMD.

“Pasar murah ini menjadi salah satu strategi untuk menekan tekanan inflasi tanpa menghambat pertumbuhan ekonomi daerah,” jelasnya.

Hengky mengatakan jika pemerintah memeberikan subsidi untuk beberapa bahan pokok.

“Kami memberikan subsidi untuk beberapa bahan pokok agar harganya bisa dijangkau masyarakat,” katanya.

Berikut beberapa komoditas yang dijual dengan harga subsidi:

Minyakita : 2.000 liter (Rp12.000/kg)

Beras SPHP: 15 ton (Rp57.000/kg)

Telur ayam ras: 600 kg (Rp22.000/kg)

Cabai merah keriting: 150 kg (Rp7.000/1/4 kg)

Cabai rawit: 50 kg (Rp7.000/1/4kg)

Gula pasir: 300 kg (Rp13.500/kg)

Bawang merah: 150 kg (Rp8.500/setengah kilogram)

Bawang putih: 100 kg

Ayam: (Rp25.000/kg)

Menurutnya, walaupun inflasi tercatat pada angka 3,0 persen, pertumbuhan ekonomi Sumsel tetap stabil dan bahkan menempati posisi kedua nasional.

“Kita harap, pelaksanaan OPM berjalan aman dan lancar serta memberikan manfaat langsung kepada masyarakat khususnya dalam menjaga kestabilan harga pangan di Sumsel,” tuturnya.

Salah seorang warga yang ikut mengantre untuk berbelanja di lokasi, Yusnawati mengungkapkan rasa syukur adanya OPM yang digelar oleh Pemprov Sumsel.

“Alhamdulillah, harga lebih murah dari pasar. Saya beli telur dan beras saja, karena yang lain kehabisan. Rame banget sampai rebutan tadi, tapi semoga kegiatan seperti ini sering diadakan,” ungkapnya.

Setelah pelaksanaan di Perumnas Sako, pasar murah akan dilanjutkan di dua lokasi lain, yaitu:

23 September 2025 di halaman UPTD Dinas Perhubungan Provinsi Sumsel dan 24 September 2025 di halaman Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumsel. (Tia)