Sumsel Ekspor 19,7 Ton Kolang-Kaling ke Thailand, Karantina Pastikan Standar Ekspor Terpenuhi

Ekonomi44 Dilihat

Palembang,Focuskini

 Sebanyak 19,7 ton kolang-kaling asal Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil lolos sertifikasi karantina dan diekspor ke Thailand melalui Pelabuhan Boom Baru, Palembang, pada Rabu 17 September 2025 lalu.

Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Karantina Sumsel, Sri Endah Ekandari menyampaikan jika komoditas tersebut telah melalui serangkaian pemeriksaan sesuai protokol negara tujuan ekspor.

“Kami pastikan komoditas telah memenuhi syarat kesehatan dan keamanan pangan sesuai dengan persyaratan negara tujuan. Sertifikat fitosanitari menjadi bukti bahwa kolang-kaling ini layak masuk pasar internasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada, Minggu (21/9/2025).

Selain menjamin kelayakan produk, sertifikasi ini juga menjadi bagian dari upaya memperkuat daya saing komoditas lokal di kancah global.

Menurutnya, ekspor perdana ini menandai potensi besar Sumsel dalam memperluas akses perdagangan luar negeri.

“Pelabuhan Boom Baru kini bukan hanya jalur distribusi domestik, tapi juga pintu ekspor. Kami optimistis semakin banyak komoditas Sumsel yang akan menembus pasar mancanegara,” tuturnya.

Ia mengatakan jika Karantina Sumsel akan terus menjalin sinergi dengan pemangku kepentingan untuk memperlancar ekspor produk pertanian, peternakan, perikanan, dan hasil olahannya, sebagai langkah konkret mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

“Dengan kerjasama seluruh pihak, kita harap semakin banyak produk dari Sumsel yang dapat bersaing di pasar internasional,” kata dia. (Tia)