Palembang, Focuskini
Universitas Kader Bangsa (UKB) Palembang mewisuda sebanyak 637 mahasiswa di Lantai C1 Wyndham Opi Hotel Palembang, Rabu (28/05/2025). Sebanyak 637 lulusan tersebut berasal dari Program Diploma, Sarjana Profesi Pascasarjana.
Rektor UKB Palembang, Dr dr Fika Minata Wathan, M Kes menjelaskan, 637 lulusan tersebut terdiri dari Program Diploma sebanyak 70 lulusan, Program Sarjana (Kesehatan dan Non Kesehatan) sebanyak 323 lulusan, Program Pendidikan Profesi bidan dan Profesi Ners sebanyak 119 lulusan. Kemudian Program Pascasarjana (Kesehatan dan Non Kesehatan) sebanyak 125 lulusan.
“Dengan diwisudanya 637 lulusan, maka UKB sampai saat ini telah menghasilkan lulusan sebanyak 13.796 orang,”jelasnya.
Ia juga menyadari kerisauan hati dari para sebagian mahasiswa tentang permasalahan yang selama ini terjadi.Kesalahan yang terjadi bukanlah masalah substantial namun masalah administratif. “Bersyukur selama 6 bulan jajaran dan civitas akademik UKB tanpa mengenal lelah dapat menyelesaikan masalah administrasi tersebut. Sehingga kami bisa melewati badai cobaan ini, dari peristiwa itu kami bisa belajar tata kelola yang semakin baik dan menemukan hikmah dari masalah itu. Kami saat ini bukan hanya siap berdiri tapi siap berlari untuk bertekad menjadi perguruan tinggi yang unggul,”ungkapnya.

Ditambahkannya, UKB terus melakukan peningkatan baik kualitas maupun kuantitas guna memenuhi standar mutu perguruan tinggi. Dari segi kualitas, setiap prodi selalu melengkapi jumlah dosen berdasarkan standar minimal serta memperhatian rasio mahasiswa dan dosen.Sedangkan dari segi kualitas, UKB merekrut dosen berkualifikasi Doktor (S3) dan menugaskan dosen untuk studi lanjut ke berbagai universitas.
Sementara itu Ketua Yayasan UKB Palembang DR Hj Irzanita, SH., SKM., MM M.Kes menambahkan, anak muda saat ini dituntut untuk lebih banyak prestasi daripada sensasi dan generasi yang bisa membaca zaman. Karena itu UKB menghadirkan Pendidikan yang bermutu, tajam dalam Nurani dan kuat dalam pengabdian.
“Kami berharap alumni UKB mampu membaca perubahan,tidak hanya jadi sarjana yang hapal teori tetapi mampu menterjemahkan kondisi zaman,”ujarnya.
Sedangkan Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah 2 Prof. Dr. Iskhaq Iskandar, M.Sc secara khusus mengapresiasi UKB atas kontribusi nyata dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sebuah amanah dari proklamasi kemerdekaan.
“Ini adalah bentuk kontribusi nyata dari UKB dalam upaya kita bersama-sama menunaikan amanah proklamasi yaitu salah satunya adalah mencerdaskan kehidupan bangsa,”tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut ia mengajak para wisudawan, yang mayoritas berasal dari program Kesehatan untuk tidak hanya merayakan kelulusan sebagai momen kegembiraan, tetapi juga sebagai momen refleksi. Bahwa keberhasilan yang diraih bukanlah semata-mata karena usaha pribadi, melainkan berkat dukungan banyak pihak.
“Itu semua bukan karena usaha anda sendiri, ada banyak tangan yang membantu Anda melalui doa, melalui apa namanya material dan lain sebagainya,”ujarnya.
Ia juga mengingatkan para alumni untuk senantiasa menjaga akhlak dan membangun karakter. Untuk tidak tinggi hati dan sombong tidak boleh ada, karena sejatinya pembelajaran adalah proses seumur hidup.
“Jadi alumni itu artinya menjadi duta, setiap tindakan alumni di tengah masyarakat akan mempengaruhi nama baik almamater. Jika alumni memberikan manfaat besar dan dampak positif, mereka turut membesarkan nama baik UKB. Sebaliknya, perbuatan tercela akan mencoreng citra almamater,”pungkasnya. (soim)