SDIT Al Furqon Palembang Bentuk Siswa Jadi Penghafal Al-Qur’an

Palembang20 Dilihat

Palembang,Focuskini

Kepala Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Furqon Palembang, Mona Moulyna, M Pd mengatakan bahwa

sekolah yang dipimpinnya ini dirancang bukan hanya sekadar tempat menimba ilmu, tetapi juga rumah pembentukan karakter sejak dini.

“Kami ingin anak-anak tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga menjadi pribadi yang dekat dengan Al-Qur’an, berani berkreasi, dan siap menghadapi tantangan masa depan,” terangnya, Sabtu (20/9/2025).

Menurutnya sebagai sekolah dengan visi melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia, kreatif, mandiri, dan peduli lingkungan, SDIT Al Furqon Palembang memiliki program utama dalam mendorong siswa menjadi penghafal Al-Qur’an.

“Salah satu program utama yang menjadi kebanggaan kita yakni Program Tahfidz dan Takhasus lengkap dengan agenda wisuda tahfidz setiap tahun. Program ini mendorong siswa untuk menanamkan kecintaan pada Al-Qur’an sejak usia dini. Dengan bimbingan guru yang kompeten, anak-anak dididik untuk menjaga hafalan dengan metode yang menyenangkan dan penuh ketelatenan,” katanya.

Masih katanya, tak hanya itu SDIT Al Furqon juga melangkah lebih jauh dengan memperkenalkan konsep sekolah entrepreneur.

Dimana, menurutnya siswa diajak belajar memanfaatkan sumber daya, menanamkan jiwa kewirausahaan, serta melatih sikap kerja keras. Harapannya, generasi muda tidak hanya bergantung pada pekerjaan, tetapi mampu menciptakan peluang di masa depan.

“Entrepreneurship bukan hanya soal bisnis, tetapi tentang bagaimana anak-anak bisa kreatif, mandiri, dan berani mencoba hal baru. Ini bekal hidup yang sangat berharga,” ujarnya.

Tidak hanya itu, diterangkannya SDIT Al Furqon juga dikenal sebagai Sekolah Inovatif dan Kreatif. Sistem pembelajaran yang digunakan jauh dari kesan monoton. Dengan pendekatan fun and active learning, siswa diajak berpikir kritis, kreatif, dan aktif berpartisipasi dalam setiap pelajaran.

Bagi kami, akhlak lebih utama daripada sekadar kecerdasan. Anak-anak harus tumbuh dengan kepribadian yang kokoh, jujur, dan berakhlak baik,” tuturnya.

“Kami yakin, jika anak-anak ditempa sejak kecil dengan nilai Qur’ani, akhlak yang baik, kreativitas, serta kepedulian lingkungan, maka mereka akan tumbuh menjadi generasi unggul yang siap membangun bangsa,” tutupnya. (den)